Jambi, 3 Juni 2025 Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam aksi solidaritas mahasiswa UIN STS Jambi menggelar demonstrasi di depan kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Jambi. Aksi ini dipimpin langsung oleh Ketua SEMA UIN STS Jambi, Arif Darwan, dan Koordinator Simpang BI Memanggil, Rizki Padlan, bersama rekan-rekan mahasiswa lainnya.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka menyuarakan kekecewaan terhadap belum adanya jawaban yang jelas dari Kepala Dinas PUPR terkait dua proyek besar yang menuai sorotan publik, yaitu proyek rehabilitasi kawasan Ancol Jambi dan pembangunan Masjid Islamic Center yang belakangan ini mengalami kebocoran, meski baru selesai dibangun.
“Kami menuntut transparansi dan akuntabilitas dari Dinas PUPR. Proyek bernilai miliaran rupiah ini tidak boleh dibiarkan tanpa pengawasan yang serius, apalagi jika hasilnya mengecewakan masyarakat,” tegas Arip Darwan dalam orasinya.
Sementara itu, Bayu romantika juga menyampaikan bahwa mahasiswa akan terus mengawal isu ini hingga ada pertanggungjawaban yang jelas. “Kami tidak ingin pembangunan hanya menjadi proyek pencitraan, tapi hasilnya tidak sesuai harapan. Ini menyangkut uang rakyat,” ujarnya.
Para pendemo juga mempertanyakan mengapa hingga kini belum ada klarifikasi resmi dari pihak PUPR terkait dugaan kegagalan konstruksi pada Masjid Islamic Center. Mereka menilai, diamnya kepala dinas semakin memperkeruh suasana dan memicu kecurigaan publik.
Aksi unjuk rasa ini berlangsung tertib, dengan mahasiswa membawa spanduk dan poster bertuliskan tuntutan mereka. Mereka juga menyerukan agar inspektorat dan aparat penegak hukum turun tangan mengaudit proyek-proyek tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Kepala Dinas PUPR meski massa telah menunggu sejak siang. Mahasiswa mengancam akan kembali menggelar aksi lanjutan jika tidak ada tanggapan yang memuaskan.
#jambicemas
#ligakorupsijambi
#semaUINSTSJAMBI
#SimpangBImemanggil